Sukoharjo - Musyawarah Daerah (Musda) Muhammadiyah Sukoharjo digelar di Auditorium Moh Djazman Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Kartasura Sukoharjo, Ahad (10/4/2016). Di antara agenda Musda adalah pemilihan formatur Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) untuk periode 2015-2020. Pemilihan formatur mengguanakan sistem e-voting.
Pemilihan formatur Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sukoharjo dilaksanakan di laboratorium komputer Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMS, Ahad siang. Dari 39 nama yang sudah terjaring dalam Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspimda) akan dipilih 11 calon untuk selanjutnya menjadi formatur PDM Sukoharjo.
Sebanyak 11 nama tersaring selanjutnya menggelar musyawarah guna menentukan siapa Ketua Umum PD Muhammadiyah Sukoharjo periode 2016-2021.
Hasilnya, H. Sholahuddin Sirizar, Lc, M.A memimpin perolehan suara formatur dengan total perolehan 371 suara. Selanjutnya, 10 suara di bawahnya berturut-turut adalah H. Djumari, S.Ag, M.Si (351), Dr. H. Guntur Subyantoro, M.Si (348), Drs. H. Suparno Zaini Dahlan, M.Ag (330), Wiwoho Aji Santoso, S.Pd (326), H. Sri Joko, S.Pd (253), H. Muh. Mahmudi, S.Pd (251), H. Jazuli Al Demaky, M.Ag (201), H. Sumarno HW, S.P (192), Dr. H. Suwaji Suryanata, M.Kes (191), dan H. Muh. Sholeh, M.Pd (150).
Satu hal yang unik dalam pemilihan pimpinan di Muhammadiyah adalah, pemilik suara terbanyak dalam pemilihan formatur tidak otomatis dikukuhkan sebagai ketua. Ketua akan diputuskan melalui musyawarah yang dilakukan oleh 11 formatur terpilih.
0 komentar:
Posting Komentar