Sukoharjo - Persatuan Pondok Pesantren Muhammadiyah se-Indonesia (Ittihad Al Ma’ahid Al Muhammadiyah/ITMAM) menggelar Silaturrahmi Nasional (Silatnas) II di Pondok Pesantren Imam Syuhodo Sukoharjo. Salah satu agenda Silatnas II ITMAM ini adalah untuk menyusun program kerja periode berikutnya.
Dari sidang komisi I yang membahas tentang program divisi pendidikan, kader dan dakwah dihasilkan beberapa hal yang akan diusulkan sebagai program kerja ITMAM periode mendatang. Sidang komisi yang diadakan pada Sabtu (09/05/15) siang mengusulkan program kerja bagi Divisi Dakwah dan Kader diantaranya; meningkatkan kualitas dan standar pendidikan Pondok Pesantren Muhammadiyah, mengadakan Baitul Arqam bagi seluruh stakeholder pondok pesantren, menjadikan ortom Muhammadiyah sebagai satu-satunya organisasi kesantrian di pondok pesantren, menyusun buku panduan baku pola rekrutmen guru, ustadz dan karyawan, dan menjadikan Hasil Putusan Tarjih yang telah ditanfidzkan sebagai manhaj di pondok pesantren.
Sedangkan program Divisi Dakwah sebagaimana tertulis dalam materi yang disampaikan Ketua Komisi I Ustadz Utama Wardi, S.Ag adalah meningkatkan peran media dakwah sebagai sarana dakwah profesional, dan juga membuat peta dakwah.
Dalam Sidang Komisinya, Silatnas II ITMAM yang bertema “Revitalisasi Peran Pesantren Sebagai Basis Perkaderan Ulama” ini selain membahas tentang program kerja juga membahas tentang rekomendasi.
0 komentar:
Posting Komentar